Selasa, 17 Maret 2009




Sang Guru


Tuan guru Haji Machfuz Amin bin Tuan Guru Haji Ramli demikian sebutan orang, beliau dilahirkan di desa Pamangkih pada tanggal 23 Rajab 1332 H (1914 M). Anak dari pasangan Tuan Guru H. Muhammad Ramli bin H. Amin dengan Hj. Sabariah binti H. Lima , punya saudara sembilan orang. Tuan Guru H. Machfuz seorang tokoh ulama dan juga seorang pejuang kemerdekaan , tidak mengenal lelah, seorang yang kharismatik patut dicontoh dan diteladani, tempat perjuangan beliau adalah Onder Distric Labuan Amas.
Beliau juga seorang pendiri dan pengasuh " Pondok Pesantren " IBNUL AMIN" Pamangkih HST. Pada zaman revolusi perang kemerdekaan RI, beliau bergabung bersama dengan pejuang lain, dibawah pimpinan Saberah Noor. Sebagai Rohaniawan dan juga pelopor penerangan perjuangan pada masyarakat melalui ceramah-ceramah di Langgar maupun di Mesjid di distrik Barabai menyampaikan arti penting perjuangan, merebut dan mempertahankan kemerdekaan. H. Mahfuz di besarkan di lingkungan keluarga yang hidup dalam suasana keagamaan, orang tua beliau sangat disegani, mempunyai ilmu agama yang dalam yang di sebut Tuan Guru Besar, dalam pendidikan ditekankan disiplin waktu yang sangat ketat dan konsekwen dalam pengisiannya. H. Mahfuz dalam pendidikan formal menamatkan Volk School (SR) 3 tahun dan Vervolk School dua tahun, kemudian mengikuti pengajian agama yang diberikan orang tuanya. Umur 21 tahun beliau dicarikan istri bernama Siti Aminah, dari desa Pamangkih Seberang, tidak lama ia bercerai, kemudian dikawinkan dengan seorang perempuan bernama Saudah binti H.Muhammad Arsyad di desa Kalibaru Batu Benawa.
Pada 9 September 1938 M beliau naik Haji dan mempelajari ilmu agama secara sungguh-sungguh, selama kurang lebih 3 Tahun. Kemudian beliau mendapat panggilan dari orang tua di kampung agar ia segera pulang .
Tanggal 28 April 1941 M, beliau meninggalkan kota Suci Mekkah menuju Indonesia, tanggal 8 Oktober 1941 tiba di desa Pemangkih dan mengibarkan semangat pendidikan, dan perjuangan.
Bulan Juli 1958 beliau mendirikan Pondok Pesantren "IBNU AMIN" yang berdiri sampai sekarang. Dalam pendidikan beliau menegakkan pada perilaku ikhlas yang kata beliau berkat dan manfaat dari Allah SWT.
Q

Tidak ada komentar:

Posting Komentar