Senin, 16 Maret 2009

Marhaban ya Ramadhan


Marhaban ya Ramadhan


oleh : H. AKHMAD ZAILANI

Asallamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Segala puji buat Allah SWT, salam dan syalawat buat junjungan kita nabi besar Muhammad SAW.
Alhamdulilah hingga saat ini kita masih diberi segala macam nikmat, alhamdulilah kita masih diberi kesempatan untuk bertemu kembali dengan ramadhan. Sekalipun pasti, bagi kita mungkin ada yang kurang lengkap di antara keluarga kita. Ada keluarga kita, orang tua-tua kita yang telah pergi menghadap-Nya beberapa waktu atau beberapa tahun yang lalu. Ataupun masih ingat dalam benak kita, saat kecil betapa cerianya kita bila ramadhan telah tiba. Ibu menyiapkan berbagai kue di meja makan, sholat tarawih dan suasana ramadhan lainnya di kampung.
Kini kita kembali bertemu dengan ramadhan, bulan yang penuh berkah, bulan yang selalu kita rindukan dibanding bulan-bulan lain. Kita masih diberi Allah SWT kesempatan lagi, entah tahun depan apakah kita masih bertemu dengan ramadhan lagi, karena maut tak pernah memberitahu kedatangannya. Maut bisa datang kapan saja, dan kita tidak bisa menolaknya.
Marhaban ya Ramadhan, dengan gembira kita sambut. Rasulullah sendiri senantiasa menyambut gembira setiap datangnya Ramadhan. Dan berita gembira itu disampaikan pula kepada para sahabatnya seraya bersabda: "Sungguh telah datang kepadamu bulan Ramadhan, bulan yang penuh keberkatan. Allah telah memfardhukan atas kamu puasanya. Di dalam bulan Ramadhan dibuka segala pintu surga dan dikunci segala pintu neraka dan dibelenggu seluruh setan. Padanya ada suatu malam yang lebih baik dari seribu bulan. Barangsiapa tidak diberikan kepadanya kebaikan malam itu maka sesungguhnya dia telah dijauhkan dari kebajikan." (HR. Ahmad).
Kerinduan itu terekspresi dalam doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW sebagaimana diriwayatkan oleh Anas bin Malik berkata: Rasulullah SAW jika sudah masuk bulan Rajab senantiasa berdo’a: "Ya Allah berkahilah kami di bulan Rajab dan Sya’ban dan sampaikanlah kami pada bulan Ramadhan." (HR At-Tirmidzi dan Ad-Darimi).
Menyiapkan diri dengan baik, persiapkan hati, persiapkan akal dan fisik. Persiapkan hati dengan memperbanyak ibadah, seperti memperbanyak tilawah Al-Qur’an saum sunnah, dzikir, do’a, dll. Persiapkan akal dengan mendalami ilmu yang terkait dengan ibadah Ramadhan. Dan persiapkan fisik dengan menjaga kesehatan, kebersihan rumah dan lingkungan. Dan menyiapkan harta yang halal untuk bekal ibadah Ramadhan.
Semoga kita bertemu kembali dengan ramadhan tahun depan. Amin. (catatan menyambut ramadhan 1428 H).Q

Tidak ada komentar:

Posting Komentar